Hari | Mulai | Selesai |
---|---|---|
Senin | 08:00:00 | 16:00:00 |
Selasa | 08:00:00 | 16:00:00 |
Rabu | 08:00:00 | 16:00:00 |
Kamis | 08:00:00 | 16:00:00 |
Jumat | 08:00:00 | 14:30:00 |
Sabtu | Libur | |
Minggu | Libur |

Website Resmi
Desa Krandegan
Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo - Jawa Tengah
DWINANTO | 20 Juni 2025 | 111 Kali dibuka

Artikel
DWINANTO
20 Juni 2025
111 Kali dibuka
Di tengah hiruk-pikuk kota, di bawah teriknya matahari atau derasnya hujan, berdirilah seseorang dengan rompi lusuh dan peluit di lehernya : tukang parkir. Pekerjaannya sederhana di mata manusia, hanya mengatur kendaraan yang keluar-masuk, lalu menerima upah seikhlasnya.
Namun jika kita mau berhenti sejenak dan merenung, tukang parkir adalah guru kehidupan yang mengajarkan kita makna keikhlasan dan kesadaran bahwa semua hanyalah titipan.
Tidak Merasa Memiliki
Seorang tukang parkir bisa saja setiap hari melihat mobil mewah: Alphard, Pajero, hingga motor besar yang harganya ratusan juta. Namun, tidak pernah terlintas di pikirannya untuk mengaku bahwa kendaraan itu miliknya. Dia sadar, tugasnya hanya menjaga, bukan memiliki.
Ketika kendaraan itu pergi, dia tidak menangis atau merasa kehilangan, karena sejak awal dia tidak menaruh hatinya pada barang tersebut.
Inilah gambaran kehidupan kita. Rumah, harta, jabatan, bahkan pasangan dan anak — semuanya hanyalah titipan dari Allah. Kita hanya “penjaga sementara” sampai saatnya Allah mengambil kembali.
Allah ﷻ menegaskan : "Kepunyaan Allah-lah segala yang ada di langit dan di bumi..." (QS. An-Nur: 42)
Maka, ketika sesuatu diambil dari kita, kembalikan hati pada pengakuan ini : "Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un" Sesungguhnya kami milik Allah, dan kepada-Nyalah kami kembali (QS. Al-Baqarah: 156).
Kalimat ini bukan sekadar pelipur lara, tapi pengingat agar hati kita tidak bergantung pada dunia.
Ikhlas dalam Pekerjaan
Tukang parkir tidak selalu dihargai sesuai jasanya. Ada yang memberi uang pas, ada yang memberi lebih, bahkan ada yang pergi begitu saja tanpa membayar. Namun, seorang tukang parkir yang ikhlas akan tetap tersenyum, tetap membantu memundurkan atau memajukan kendaraan, tanpa menaruh dendam.
Rasulullah ﷺ bersabda : "Sesungguhnya Allah tidak melihat pada rupa kalian dan harta kalian, tetapi Allah melihat hati dan amal kalian." (HR. Muslim no. 2564)
Keikhlasan lahir dari keyakinan bahwa nilai amal bukan ditentukan oleh penilaian manusia, tapi oleh ridha Allah. Bahkan pekerjaan yang sederhana pun bisa bernilai tinggi jika niatnya murni.
Tidak Berharap Lebih dari Haknya
Tukang parkir tidak pernah mengambil kendaraan yang dijaganya, meskipun dia bisa. Dia tahu batasnya. Dia hanya mengambil upah sesuai kesepakatan atau keikhlasan orang yang dibantu.
Pelajaran ini sangat penting: jangan mengambil sesuatu yang bukan hak kita, walaupun ada kesempatan. Nabi ﷺ mengingatkan : "Tidaklah harta itu menjadi berkurang karena sedekah, dan tidaklah seorang memaafkan melainkan Allah menambah kemuliaannya, dan tidaklah seseorang merendahkan diri karena Allah melainkan Allah akan meninggikannya." (HR. Muslim no. 2588). Keikhlasan menuntut kita untuk menjaga amanah dan puas dengan apa yang Allah tetapkan.
Melatih Lepas dari Dunia
Ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan:
"Keikhlasan adalah memurnikan tujuan untuk Allah semata dalam ketaatan. Seperti hilangnya kotoran dari air, hilangnya campuran dari emas, dan hilangnya kotoran dari madu." (Madarijus Salikin, 2/91)
Tukang parkir mengajarkan kita bahwa melepaskan bukan berarti kalah, tapi sadar bahwa semua hanyalah titipan. Hati yang ikhlas tidak akan terguncang ketika dunia pergi, karena ia tahu ada kebahagiaan yang lebih kekal di sisi Allah.
Dunia Hanya Tempat Parkir Sementara
Bayangkan dunia ini seperti lahan parkir besar. Allah menitipkan “kendaraan” kepada kita : harta, keluarga, kesehatan. Kita diminta menjaganya dengan baik, bukan untuk selama-lamanya.
Akan tiba waktunya Allah memanggil : “Kendaraan ini waktunya diambil kembali.”
Jika sejak awal kita menyadari itu hanyalah titipan, maka saat diambil, hati kita lebih siap untuk menerima.
Allah ﷻ berfirman : “Apa yang di sisimu akan lenyap, dan apa yang di sisi Allah adalah kekal...”
(QS. An-Nahl: 96)
Penutup
Kehidupan adalah parkiran sementara. Kita hanyalah tukang parkir yang menjaga titipan Allah. Tidak ada yang benar-benar kita miliki. Maka, belajarlah ikhlas: jangan terlalu bangga saat mendapat, dan jangan terlalu sedih saat kehilangan.
Karena semua yang kita genggam akan kembali kepada Pemilik Sejati. "Barangsiapa menginginkan akhirat, Allah akan menambah kebaikan untuknya. Barangsiapa hanya menginginkan dunia, Allah akan berikan dunia itu, tetapi tidak baginya bagian di akhirat." (HR. Muslim no. 1880)
Komentar Facebook
Statistik Desa

Populasi
1485

Populasi
1547

Populasi
0

Populasi
3032
1485
LAKI-LAKI
1547
PEREMPUAN
0
BELUM MENGISI
3032
TOTAL
Aparatur Desa

Kepala Desa
DWINANTO, S.E.

Sekretaris Desa
SYAMSUDIN, S.Pd.I

Kaur Tata Usaha dan Umum
SUYANTO

Kaur Keuangan
UTAMI HIKMAH

Kasi Pemerintahan
HENDRO TRIYANTORO

Kasi Kesejahteraan
SYAIFULLOH

Kaur Perencanaan
KARTIKA

Kadus I
KASMINTO

Kadus II
NGATIJO

Kadus III
MUSTANGIN

Kadus V
ARIYANI

Kadus VI
KUKUH WIDODO

Kasi Pelayanan
SISWANTO

Kadus IV
EKO BUDI SANTOSO

Tim IT
HENDRO PRABOWO

Tim IT
RAHAYU WIDAYANTI



Desa Krandegan
Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah
Hubungi Perangkat Desa untuk mendapatkan PIN
Masuk
Arsip Artikel

9.468 Kali dibuka
Begini Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2025...

6.467 Kali dibuka
Organisasi Kades dan Perangkat Desa Desak DPR RI Sahkan Revisi...

3.832 Kali dibuka
56 Desa di Purworejo Bakal Dilewati Ruas Jalan Tol Cilacap-Yogyakarta...

3.252 Kali dibuka
Menteri Desa PDTT Sebut Masa Jabatan Kades Sembilan Tahun Masih...

2.914 Kali dibuka
Listrik di Rumahmu Bermasalah? Begini Cara Pengaduannya...

12 Agustus 2025
Begini Cara Menggali Modal Koperasi Desa Merah Putih...

11 Agustus 2025
Musim Panen Tiba, Warga Krandegan Antusias Membayar Zakat dan...

08 Agustus 2025
Sebagaimana Setiap Gembok Sudah Disiapkan Kuncinya, Maka Setiap...

07 Agustus 2025
Krandegan Akan Adakan Program PTSL, Begini Ketentuannya...

01 Agustus 2025
Jika Hidupmu Terasa Ruwet, Cobalah Obat Ini...
Agenda

Belum ada agenda terdata
Komentar
Statistik Pengunjung
Hari ini | : | 847 |
Kemarin | : | 1.555 |
Total | : | 270.779 |
Sistem Operasi | : | Unknown Platform |
IP Address | : | 216.73.216.141 |
Browser | : | Mozilla 5.0 |
Kirim Komentar