Dua hari lagi, tepatnya Rabu, 6 September 2023, Kabupaten Purworejo akan menggelar hajatan besar berupa pemilihan kepala desa (pilkades) serentak yang akan diikuti oleh 88 desa di 15 kecamatan. Hajatan ini  juga diikuti oleh 210 orang calon kepala desa yang akan berkompetisi.

Dari jumlah total 88 desa yang akan menggelar pilkades tersebut,  setidaknya ada 16 desa yang calon kadesnya adalah pasangan suami istri. Desa-desa tersebut adalah : Jelok, Langenrejo, Bakurejo, Sidomulyo, Wonorejo Wetan, Kedungkamal, Malangrejo, Sukowuwuh, Sudorogo, Benowo, Kedondong, Kaliwungu Lor, Karangtalun, Sidoleren, Girijoyo dan Tanjunganom.

Penyebab terjadinya pasangan suami istri yang maju bersamaan dalam pilkades di desanya adalah karena tidak adanya calon lain yang mendaftarkan diri ke panitia. Karena regulasi saat ini tidak mengakomodir adanya calon tunggal, maka untuk memenuhi syarat minimal dua calon, suami atau istrinya ikut mendaftarkan diri.

Salah satu pasangan suami istri yang akan bertarung dalam pilkades serentak besok adalah pasangan Subandi dan Juminatun di Desa Langenrejo, Kecamatan Butuh. Subandi, sang suami, adalah purnawirawan TNI yang dalam pilkades besok mendapat nomor undian dua dengan gambar ketela. Sedangkan istrinya, Juminatun yang biasa disapa Menik, adalah kepala desa petahana periode 2017 - 2023 di desanya yang mendapat nomor undian satu dengan gambar padi. "Suami ikut mendaftarkan diri sebagai calon karena selain Kami berdua, tidak ada calon lain yang mendaftar. Dengan kondisi seperti ini, alhamdulillah suasana menjelang pilkades adem ayem. Saat hari H nanti, ada yang memberi masukan agar Kami dijejerkan di panggung dengan dandanan sebagai pengantin di pelaminan"kata Juminatun. Bahkan, dalam spanduk bergambar Subandi yang terpasang di sekitar rumahnya, tertulis kalimat yang mengundang tawa "Jangan Pilih Saya karena Saya bukan Pilihan". Kalimat itu tentunya mengandung maksud agar para pemilih di desanya memilih sosok sang istri, Juminatun.

Selain pasangan suami istri, ada tiga desa lainnya dimana calon Kadesnya adalah orangtua dan anak, yaitu Desa Triwarno, Kalitengkek, dan Gumawangrejo.